disuatu pagi saat api kemerdekaan
masih mampu membakar lampu-lampu neon,
berdiri seorang anak lalu berkata:
"Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian,
bahwa kekuasaan seorang presiden
sekalipun ada batasnya.
Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan
rakyat.
Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa!"
50 tahun kemudian
jika anak itu masih berdiri disana,
dan jika api perjuangannya masih
mampu membakar bendera Union Jack
pasti anak itu akan ketawa berdekah-dekah
melihat rakyat diberak dengan kata-kata
menteri borjuis
"kamilah pemerintah, maka tunduklah!
kerana kamilah yang memberimu rumah
kamilah yang memberimu makan!"